Di sebuah halaman sekolah, anak-anak melempari seekor anjing liar yang terlihat ketakutan tetapi terlalu lemah untuk melarikan diri. Anita Valkova, gadis berumur 16 tahun, tak pernah menyukai anjing seumur hidupnya. Ia mengaku takut pada anjing, tetapi saat Anita melihat seekor anjing liar dianiaya di halaman sekolahnya, Anita tak tega. Ia menolong anjing yang dinamai Alfeiya itu, lalu menjaganya agar tak dijahili orang sambil menunggu sang ayah datang menjemput.

dog

Dua jam kemudian, Anita dan ayahnya membawa Alfeiya ke dokter. Tak hanya luka akibat lemparan batu yang membuat Alfeiya berdarah-darah, namun juga penyakit kulit yang dideritanya. Alfeiya juga mengalami malnutrisi, ia lemas setelah berhari-hari tak mendapat makanan.

dog

Merasa tak tenang dengan keadaan Alfeiya, keesokan harinya Anita mendatangi klinik untuk menengok Alfeiya. Begitu pula hari selanjutnya. Namun dari awal bertemu hingga beberapa kali pertemuan dengan Alfeiya, belum pernah sekalipun Anita memegang Alfeiya karena takut. Bahkan ketika akhirnya keluarga Anita memutuskan untuk mengadopsi Alfeiya dan membawanya pulang ke rumah.

dog

Tak hanya Anita, sebenarnya Alfeiya juga takut bila didekati. Selama ini Alfeiya mengenal manusia yang menyakitinya, Alfeiya membutuhkan waktu untuk memercayai bahwa keluarga Anita menyayanginya sepenuh hati. Anita pun perlahan mulai mengenal Alfeiya, sebenarnya anjing tak akan menyakiti seorangpun yang menyayanginya.

dog

Seiring waktu ketakutan Anita dan Alfeiya berangsur hilang, mereka mulai bermain bersama bahkan saling memeluk. Anita pun tak marah ketika Alfeiya mengacak-acak rumah, bagi Anita justru Alfeiya sudah merasa rumah tersebut adalah rumahnya sendiri, dan itu membahagiakan Anita. Apalagi saat melihat Alfeiya tidur dengan tenang, Anita merasakan kedamaian yang selama ini tak dirasakannya ternyata bisa datang dari seekor anjing yang dahulu ia takuti.

dog

dog