Kejadian mengerikan terjadi di Arcadia, Florida Amerika, sekelompok anak menjadi saksi atas penganiayaan terhadap seekor anjing kecil bernama Hope. Ketika itu mereka melihat api melalap sekujur tubuh Hope hingga membuatnya menjerit kesakitan, beberapa orang berlari menghampiri dan berusaha memadamkan api. Sementara pelaku yang diduga adalah pemiliknya sendiri berhasil lolos.

Seorang relawan dari kelompok penyelamat hewan, Hardee Animal Rescue Team (HART), kebetulan berada tak jauh dari lokasi dan melihat kejadian tersebut, sehingga langsung membawa Hope ke klinik untuk diselamatkan. Luka Hope sangat parah, hampir seluruh tubuhnya melepuh namun Hope masih hidup dan tampak ia akan berjuang untuk hidup. Hope tampak gembira, ia mengibaskan ekornya seperti tak merasa bahwa seseorang telah melakukan tindakan jahat padanya.

Pihak HART menyatakan salah satu sifat dari anjing adalah memaafkan, seperti yang dilakukan Hope. Dan hal tersebut membuat haru banyak orang yang membaca kisah Hope melalui unggahan HART di sosial media. Simpati pun berdatangan, diantaranya mengirimkan donasi untuk pengobatan Hope. Kondisi Hope sangat memprihatinkan, seluruh tubuhnya terbungkus perban bagaikan mumi. Namun dibalik itu ada semangat Hope untuk segera sembuh, serta ada harapan dari banyak orang agar Hope mendapatkan kehidupan baru yang lebih baik. Sesuai namanya, Hope.

Hari demi hari, kondisi Hope semakin membaik. Tetapi ia belum cukup siap untuk diadopsi meski banyak pihak bersedia membukakan pintu rumah untuknya. Hingga beberapa bulan kemudian, Hope benar-benar menjadi harapan dan bukti perjuangannya untuk tak mudah menyerah dalam hidup. Ia kini telah diadopsi dan memiliki kegiatan mendatangi sekolah-sekolah, juga rumah sakit bersama “orang tua”nya. Dimana Hope menjadi simbol teladan bagi siapapun untuk tak menyerah dalam hidup, dan ketulusan dalam memaafkan.