Madden adalah bocah laki-laki asal Oklahoma yang mengalami heterochromia, dimana warna mata Madden berlainan satu sama lain. Madden kerap dicemooh oleh teman-temannya, bahkan ia pun merasa dirinya aneh. Sampai sang ibu, Christina Humphreys, mengetahui tentang seekor kucing di Mankato, Minnesota. Kucing berusia 2 tahun yang tinggal di penampungan itu, ternyata memiliki tanggal lahir yang sama dengan Madden. Tak hanya itu, dia juga memiliki warna mata serupa dengan Madden!
Tanpa berpikir panjang, Christina mengajukan adopsi atas kucing yang saat itu bernama Valentine. Namun setibanya di rumah, Moon adalah nama yang diberikan Madden padanya. Benar firasat Christina, dalam singkat Madden dan Moon menjadi sahabat tak terpisahkan. Bahkan keduanya terlihat sangat mirip dengan warna bola mata yang sama.
Semenjak keberadaan Moon, banyak perubahan terjadi dalam diri Madden. Bocah 7 tahun itu tak lagi mengeluhkan ejekan teman-temannya, ia bahkan mengatakan bahwa orang-orang yang mencemooh orang lain menunjukkan kurangnya kasih sayang dalam diri mereka. Sehingga tugasnya adalah menyayangi mereka.
Madden juga seolah meniru sikap Moon yang sangat percaya diri, meski Moon mengerti dirinya tak seperti kucing-kucing lain yang memiliki keseragaman warna. Moon tak pernah merasa keadaannya aneh, ia justru menganggap dirinya unik. Maka Madden pun kini berpikiran sama, ia bersyukur atas keunikan yang dimilikinya.
Meski belum lama bersama, namun keberadaan Moon telah memberi arti yang besar dalam hidup Madden, demikian pula sebaliknya. Lebih dari itu, kebersamaan Madden dan Moon telah membuahkan cinta yang besar bagi semua orang di sekitarnya.
Lihat juga. “Mata Beda Warna Akibat Heterochromia Membuat Kucing Dan Anjing Malah Memesona”