Meski Jennifer Gillispie memiliki seekor babi dan dua ekor kambing yang pernah ia selamatkan, tetapi ia tidak pernah berpikir untuk menemukan babi dan menyelamatkannya. Maklum, Jennifer adalah penyelamat kucing dari Here Kitty Kitty Rescue di Elkhart, Indiana. Jadi, ia lebih fokus untuk menolong kucing-kucing terlantar. Tetapi Jennifer tak mungkin meninggalkan seekor babi yang juga terlantar, ketika ia hendak menolong seekor kucing. Maka Jennifer membawa keduanya pulang.
Babi kecil itu dinamai Porker Pigglesworth. Kondisi Porker tidak memungkinkan untuk tinggal di luar bersama teman sesama babinya, Hamilton. Maka Jennifer merawat Porker di area para kucing, yang berjumlah puluhan. Alih-alih terganggu dengan kehadiran Porker, kucing-kucing yang berjumlah puluhan itu justru turut merawat Porker!
Tidak hanya mendekap dan menyelimuti Porker agar hangat, para kucing itu bergantian memeriksa kondisi Porker layaknya kakak terhadap adik. Saat kondisi Porker membaik, ia diajari untuk makan dan minum serta buang air di tempatnya. Para kucing juga memperbolehkan Porker untuk tidur di Kasur mereka. Porker benar-benar dimanjakan!
Jennifer mengaku sangat takjub melihat pemandangan tersebut. Ia tidak menyangka para kucing dengan cepat bisa menyayangi Porker. Bahkan ketika Porker benar-benar sembuhpun, ia menolak untuk tinggal di luar kandang kucing. Porker memilih tetap bersama kakak-kakak kucingnya setiap saat.
Salah seekor kucing bernama Pippi sangat sayang pada Porker melebih yang lain. Pippi sering kali ikut menemani Porker makan, tak jarang ia juga ikut makan makanan Porker. Duh! Pippi ingin selalu dekat dengan adik gendutnya itu, mungkin Pippi menganggap Porker begitu lucu dan menggemaskan ya. Uniknya Porker justru lebih sering memilih makanan kucing dan tempat tidur kucing, dibanding makanan dan kasur yang disediakan untuknya.
Porker tidak terlalu tertarik menjadi babi seperti Hamilton. Ia lebih senang menjadi kucing. Maka segala tingkah kucing ditirunya. Tentu saja para kucing menganggap Porker tak berbeda dengan mereka, hanya bertubuh lebih besar saja. Bahkan Porker sering mengikuti Jennifer berjalan mengintari kandang, seperti layaknya kucing.
Meski Porker tahu dirinya babi, tetapi ia mengikuti kata hati untuk menjadi sosok yang ia inginkan. Menjadi kucing dan hidup bersama kucing merupakan hal yang sangaaatttt membahagiakan bagi Porker. Ia menyayangi semua kakaknya, dimana ia merasakan kasih sayang pertama dalam hidupnya setelah Jennifer.
