Seperti halnya manusia, kucing pun memiliki kepribadian dan sifat yang berbeda-beda. Alangkah baiknya para pemilik kucing mengenali hal tersebut agar dapat menjalin hubungan baik dengan mereka, dan mengerti cara menyikapi masing-masing kucing. Karena meskipun tinggal serumah, setiap kucing tidaklah sama.

1. Breed atau jenis, atau species kucing
Kucing persia dan kucing siam memiliki pembawaan sifat dan kepribadian berbeda, demikian pula kucing bengal dan maine coon, serta semua kucing lainnya. Termasuk kucing domestik, atau sering disebut kucing kampung. Kepribadian mereka menjadi cukup kompleks karena terjadinya kawin campur, namun mereka masih akan membawa sifat dasar jenisnya.

2. Latar belakang 
Lingkungan tempatnya tinggal memengaruhi sifat dan kepribadian kucing, misal dia tak pernah bersosialisasi dengan manusia atau kucing lain maka ia akan lebih tertutup. Namun kucing akan belajar untuk beradaptasi dengan lingkungan barunya, dan menjadi lebih singkat bila dibantu sang pemilik yang mengerti akan latar belakang si kucing, sehingga dapat menangani dengan lebih baik.

3. Pengalaman
Temperamen dan kepribadian kucing dipengaruhi juga oleh pengalaman hidupnya. Seekor kucing yang hidup di jalanan akan lebih teritorial dan gelisah dibanding kucing yang telah lama hidup di rumah dan makannya tercukupi. Pengalaman yang buruk mampu membentuk perangai buruk pada kucing.

4. Bentuk wajah
Dianggap menjadi salah satu penentu kepribadian kucing karena bentuk wajah kucing dibangun dari hormon yang memengaruhi pembentukan struktur tulang wajah, seperti yang diungkapkan oleh Kit Jenkins, direktur PetSmart Charities. (baca juga gambaran kepribadian kucing berdasar bentuk wajah)

5. Genetik dan keterlibatan induk
Kebanyakan anak kucing yang tinggal bersama induk serta saudara-saudaranya akan mengadaptasi perilaku sang induk, karena mereka belajar mengenal dunia berdasarkan interaksi dengan induknya. Bila induk kucing gugup di sekitar manusia, maka cenderung anak-anaknya pun akan demikian.